Promosi Doktor Anies Lastiati

Universitas Indonesia

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi

Promosi Doktor Ke 45

Selasa, 4 Juli 2017, Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menyelenggarakan ujian sidang promosi Doktor terbuka atas nama Anies Lastiati yang dipimpin oleh Prof. Dr. Nachrowi, M.Sc., M.Phil. sebagai Ketua Sidang.

Dr. Anies Lastiati saat ini merupakan dosen tidak tetap di Indonesia Banking School berhasil mempertahankan Disertasinya yang dipromotori oleh Dr. Sylvia Veronica Siregar, S.E., Ak (Promotor), Dr. Vera Diyanty. S.E., M.M (ko-promotor 1), dan Dr. Samingun (ko-promotor 2) yang berjudul:

“Peranan Corporate Governance dalam Memitigasi Pengaruh Manajemen Pajak terhadap Biaya Modal”

dihadapan Hilda Rossieta, S.E., Ak., M.Comm., Ph.D. (Ketua Penguji), dan Dr. Dwi Martani, S.E., Ak, Prof. Dr. John HutagaolDr. Djoni Hartono, S.Si., M.E. dan Dr. Budi Frensidy, S.E,. M.Com sebagai Anggota Penguji.

Abstrak

Penelitian ini menguji hubungan antara manajemen pajak dengan biaya modal. Hubungan manajemen pajak dengan biaya modal juga dianalisis lewat pengaruh manajemen pajak terhadap kualitas laba. Lebih jauh, penelitian ini juga menguji perilaku oportunistik manajemen dalam hubungan antara menejemn pajak dengan biaya modal dengan cara mengevaluasi efek moderasi dari corporate governance. (kepemilikan keluarga, pemeganag saham pengendali, pemegang saham pengendali kedua, dan efektivitas dewan komisaris dan komite audit) pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia antara tahun 2008-2012.

Dengan menggunakan sampel yang terdiri dari 811 firm-year, penelitian ini menemukan bahwa manajemen pajak memiliki hubungan yang positif dengan biaya modal. Selain itu, meski ditemukan bahwa manajemen pajak memiliki pengaruh negatif terhadap kualitas laba yang lebih rendah ini dengan biaya modal yang lebih tinggi. Pengujian terhadap elemen-elemen corporate governance menunjukkan hasil yang beragam. Kepemilikan pengedalian dan pemegang saham pengendali kedua memiliki pengaruh pada besarnya biaya modal utang di perusahaan-perusahaan yang melakukan manajemen pajak, tapu tidak pada biaya modal ekuitas. Kepemilikan keluarga dan efektivitas dewan komisaris dan komite audit tidak merubah persepsi investor dan pemberi pinjaman akan perilaku manajemen pajak, membuat biaya modall tidah berbeda di antara perusahaan-perusahaan pelaku manajemen pajak.

Keywords: Manajemen Pajak, Pemegang Saham Pengendali, Kualitas Laba, Kepemilikan Keluarga, Pemegang Saham Pengendali Kedua, Corporate Governance, Biaya Modal.