Promosi Doktor Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi
Ke – 38
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia
Selasa, 23 Agustus 2016, Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menyelenggarakan ujian sidang promosi doktor terbuka atas nama Ira Geraldina yang dipimpin oleh Prof Dr. Nachrowi, M.Sc., M.Phil.
Dr. Ira Geraldina merupakan Staf Pengajar Departemen Akuntansi di Indonesia Banking School berhasil mempertahankan Disertasinya yang dipromotori oleh Hilda Rossieta, S.E.,, Ak., M.Comm., Ph.D, Dr. Fitriany, S.E., M.Si., Ak (ko-promotor 1), dan Dr. Ratna Wardhani, S.E., M.Si., Ak (ko-promotor 2) yang berjudul “Konsekuensi Ekonomi Atas Kualitas dan Relevansi Nilai Pengungkapan Risiko: Implikasi Dari Contingency Fit Manajemen Risiko Perusahaan” dihadapan Prof. Sidharta Utama, S.E., MBA., Ph.D, dan Dr. Ludovicus Sensi Wondabio, S.E., M.M., Zaafri Ananto Husodo, M.M., Ph.D., Dr. Sylvia Veronica Siregar, S.E., Ak., Dr. Chaerul D. Djakman, S.E., Ak., MBA. sebagai Anggota Penguji.
Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Ira Geraldina bertujuan untuk menguji konsekuensi ekonomi atas kualitas dan relevansi nilai pengungkapan risiko sebagai implikasi dari contingency fit manajemen risiko perusahaan. Contingency fit manajemen risiko dengan faktor lingkungan perusahaan. Dengan menggunakan 397 sampel perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, hasil penelitian menunjukkan bahwa contingency fit wajib, namun tidak dengan risiko sukarela perusahaan. Konsekuensinya, perusahaan memperoleh manfaat ekonomi berupa penurunan biaya modal, namum kurang aktif diperdagangkan. Selain itu, pasar merespon positif kualitas pengungkapan risiko sukarela. Akan tetapi, kedua jenis pengungkapan tersebut tidak digunakan pasar untuk mengantisipasi kinerja laba masa depan perusahaan.